Routing Dynamic OSPF(Open Shortest Path First)
Asslamualaikum..wr..wb.
Hallo... guys , selamat datang di blog saya . Kali ini saya akan membuat artikel Tentang OSPF nih.. , dan juga saya akan membuat Lab nya juga Guys ,semoga artikel ini bisa membantu , menambah wawasan , dan semoga bermanfaat .
Pengertian OSPF (Open Shortest Path First) merupakan sebuah routing protokol berjenis IGRP (Interior Gateway Routing Protocol) yang hanya dapat bekerja dalam jaringan internal suatu ogranisasi atau perusahaan.
Perhatikan Gambar Berikut !
OSPF adalah sebuah routing protocol yang menentukan jalur terbaiknya sesuai banwidth . maka dalam pemilihan jalur , ospf akan memproiritaskan jalur yang memiliki bandwidth yang lebih besar .
Perhatikan Gambar Berikut !
OSPF adalah sebuah routing protocol yang menentukan jalur terbaiknya sesuai banwidth . maka dalam pemilihan jalur , ospf akan memproiritaskan jalur yang memiliki bandwidth yang lebih besar .
OSPF merupakan routing protokol yang berstandar terbuka. Maksudnya adalah routing protokol ini dapat diimplementasikan , misalkan di mikrotik / cisco.
OSPF merupakan routing protokol yang menggunakan konsep hirarki routing, artinya OSPF membagi-bagi jaringan menjadi beberapa tingkatan. Tingkatan-tingkatan ini diwujudkan dengan menggunakan sistem pengelompokan area.
Syarat ospf terhubung adalah router tersebut harus terhubung ke backbone area . jika router itu tidak terhubung dengan backbone area maka router itu tidak bisa terhubung .
macam-macam pengelompokan area :
perhatikan gambar berikut !
1 . Area = router yang terhubung dalam sebuah area .
2 . ABR(Area Border Router) = penghubung antara area0 dan area lain.
3 . ASBR(Autonomous System Border Routing) = penghubung antara ospf dgn routing protocol lainnya(RIP , BGP , dll) . bertugas untuk menjembatani antara router yang ada di dalam AS dengan Network lain(Berbeda AS).
AS adalah di suatu jaringan dan berada dalam satu hak administrasi , kepemilikan menggunakan policy yang sama .
Syarat ospf terhubung adalah router tersebut harus terhubung ke backbone area . jika router itu tidak terhubung dengan backbone area maka router itu tidak bisa terhubung .
perhatikan gambar berikut !
1 . Area = router yang terhubung dalam sebuah area .
2 . ABR(Area Border Router) = penghubung antara area0 dan area lain.
3 . ASBR(Autonomous System Border Routing) = penghubung antara ospf dgn routing protocol lainnya(RIP , BGP , dll) . bertugas untuk menjembatani antara router yang ada di dalam AS dengan Network lain(Berbeda AS).
AS adalah di suatu jaringan dan berada dalam satu hak administrasi , kepemilikan menggunakan policy yang sama .
Kelebihan OSPF :
- Tidak menghasilkan routing loop.
- Mendukung penggunaan beberapa metrik sekaligus.
- Dapat menghasilkan banyak jalur ke sebuah tujuan.
- Membagi jaringan yang besar mejadi beberapa area.
- Waktu yang diperlukan untuk konvergen lebih cepat.
Kekurangan OSPF :
- Membutuhkan basis data yang besar
- Lebih rumit
Oke Guys . Sekian penjelasan Tentang Routing Dynamic OSPF dari saya.
Wassalamualaikum..wr..wb.
Wassalamualaikum..wr..wb.
0 Post a Comment:
Post a Comment